Wkwkwkwk
judulnya... Hijrak kok musiman? Ntar kalau udah gak berbuah lagi habis dong
musimnya, terus ganti lagiii? Hmmm... nggak nggak, itu cuman buat buah-buahan
yaang shaayy.😂
Sebelum
kita membahas lebih dalam lagi, kita perlu taukan Hijrah ini apa yaahh?
Bagi
kaum muslim-muslimin pas denger kata "Hijrah" bakal langsung nyantol
pikirannya ke Kisah Nabi besar kita Muhammad Shalallaahu 'Alayhi Wasallam yaitu tentang perjalanan hijrah beliau
untuk menyiarkan Agama Islam, dengan berpindah dari Makkah ke Madinah. Jadi
singkat cerita, hijrah ini adalah perpindahan/berpindah untuk mencapai suatu
tujuan yang baik.
Lalu bagaimana kita memaknai hijrah dikehidupan manusia saat
sekarang ini?
Hijrah saat sekarang ini mungkin nggak selalu dikaitkan lagi
dengan berpindahnya kita dari Kota A ke Kota B, tapii lebih
sederhananya adalah kita berpindah dari hidup yang dahulu ke kehidupan yang
sekarang, tentunya yang jauh lebih baik. (sumber : google, wikipedia,
dan pendapat sendiri)
Cerita
sedikit tentang kata “Hijrah” ini yaa...
Pada
suatu gerombolan mahasiswa, tiba-tiba ada yang lagi ngomongin masalah ini dalam
bahasa daerah kami (Minang), tapii dia nggak tauu namanya apaa. Terus tiba-tiba
nanya ke aku yang kebetulan nggak jauh dari perkumpulan mereka... (Di translate yaah..)
“Eh..
In In apa itu namanya yang lagi trend sekarang?”
“Apaan?”
“Itu
yang cewek-cewek berubah, dulunya gini terus berubah sekarang jadi lebih baik
gitu.”
“Trend
jaman sekarang? Berubah jadi lebih baik? Hijrah maksudnya?”
“Nahhhh...iyoo
ituu!! Hijrah.”
Terus
dia lanjutin lagi pembicaraannya sama temen yang lainnya.
Tiba-tiba
aku mikir sama kata-kata yang dia ucapin tadi. Jadi menurut orang-orang Hijrah
itu trend? Yaa walaupun cuman satu orang siih yang baru aku denger ngomong kek
gitu secara frontal, kalau dipikir-pikir yang lain juga ada ngomong kayak gitu,
cuman bahasanya lebih halus kwkwkwk. Dan aku sempet membandingkan dengan
fakta-fakta yang ada jaman sekarang. Iya siih banyak orang diluaran sana yang
hijrah mulai dari temen-temen sekitar sampai artis-artis pun, yaa mungkin dari
sana dia berpendapat itu adalah trend jaman sekarang.
Pertanyaannya
lagi. Emang pantes hijrah ini jadi sebuah trend atau musiman belaka?
Gimana
menurut kamu? Iyaa kamuu yang lagi baca ini. Hmm kamuu... Hihihii
Menurut
aku yaahh. Ini mah pendapat pribadi aku aja dari hasil baca-baca dan pengalaman
yang cuman segelintir. Kalau dijaman yang sekarang ini banyak yang udah mulai
hijrah, itu bagus banget. Coba bayangin betapa damainya dunia ini, karena
Hadhahuu deen a salaam (Inilah Islam agama perdamaian). Tapi yang namanya
berubah dari titik tidak baik ke yang lebih baik lagi, nggak ada yang instan,
semuanya butuh proses. Ini bukan alasan klasik sih, proses itu penting karena
aku percaya segala sesuatu yang didapatkan secara instan yang kayak bimsalabim
jadi gitu nggak ada yang bertahan lama atau bahkan kurang baik. Karena
pelajaran yang maksimal kita dapat itu dari sebuah proses, kalau kita bisa
petik hikmah dari semuanya pasti lebih banyak ilmu lagi dan pengalaman yang
menarik lagi. Buat masak mie instant aja yang katanya “instant” harus ada
proses yang dilalui biar dia matang, pelajarannya apa? Yaa kita harus hati-hati
biar nggak kena api kompor, air panas, dan pelajaran pentingnya lagii gak boleh
makan mie instant sering-sering karena ada dampak buruknya ditubuh kita. Naahh
loooh...
Apa
iyaa hijrah jaman sekarang itu cuman trend dan musiman?
Hmm
aku sih nggak sependapat. Menurut aku dunia jaman sekarang ini yang ngajarin
banyak hal untuk kita bisa lebih sadar sama agama sendiri, dan akses pun buat
menjangkau ilmu-ilmu seputar kebaikan islam pun gampang didapet. Jadi disitulah
Allah Subhanahu Wa Ta’ala berperan mengetuk pintu hati seseorang yang mau Allah
berikah hidayah, atau bahkan orang itu sendiri yang menjemput hidayah-Nya.
Masalah
musimannya, yaa jangan disebut musim hijrah laahh. Karena musim kayak sesuatu
yang bisa berganti-ganti gitu, gak permanen. Kan harapannya kebaikan ini
mengalir sepanjang masa. Mungkin aja hal ini berawal dari satu orang yang sadar
terus ngikut temennya yang satu, satu lagi, satu lagi, dan terus berantai,
mungkin aja mereka yang sedang hijrah lagi mengamalkan dakwah yang
diperintahkan oleh Allah dan Rasul-Nya.
Yang
terpenting adalah bagaimana sikap kita dalam mendukung suatu kebaikan yang
orang lain lakukan, jangan terlalu cepat men-judge orang lain, yang padahal
akar permasalahannya aja kita gak tau kenapa dia bisa jagi begini. Ya khaannn?
Buat
kamu yang lagi berhijrah, tetap semangat yaah!! Nggak ada proses hijrah yang
mulus-mulus aja. Coba deh liat kisah Nabi Muhammad kita dalam hijrah, berat
kaann? Yang kita dapat sekarang maah nggak sebanding sama proses hijrah Nabi,
jadi nggak usah merasa paling berat. Kalau niatnya bener, apa aja insyaAllah
jadi enteng, enjoy, dan woles aja.
Astaghfirullah...
Astaghfirullah...
Astaghfirullah...
Silahkan
berkomentar yang positif, hindari perdebatan, dan semua ini aku tulis khusus
untuk diri sendiri yang masih jauh dari kata baik. Dibilang hijrah pun belom,
karena masih banyak kurang. InsyaAllah berproses...
Saatnya
warnai hidup kamu dengan warna indah yang kamu punya!!!
#selfreminder
#yudadababay
Comments
Post a Comment